Happy New Year 2012

This new year is not important for me. Not for me celebrate.

But most important is how me could be better in the new year.

HAPPY NEW YEAR 2012

POTO JADOEL

Poto jadoel. Apa yang lu pikirin sob? haha. Tadi siang keisengan gw lantaran penasaran sama yang namanya poto-poto bokap nyokap gw meledak.

Akhirnya gw putusin buat nyari-nyari tumpukan buku kumel dan terkesan kotor di gudang belakang rumah. Disitu gw nemu ratusan poto-poto bokap nyokap gw sob. Lucu sumpah.

Mungkin yang gw share cuman satu ini aja sob, unik. . . Dan coba lu liat mana gw???

*yg duduk bukan?

  itu cewek 

*berarti yang berdiri?

  itu kakak gw

*trus lu dimana dot?

  masih nyatu sama nyokap gw. . . #Ngga penting

Di foto ini emang gw belum lahir sob, yang gw suka dari foto ini tuh wajah nyokap gw. CANTIK gilaaa. . . . #semoga uang jajan gw ditambah.

Tapi jujur ini foto unyu banget, walopun gw belum ada. . .

-just intermezo-

Saat @ardanist mulai ngegombal

Hey blogwalker, kali ini gw pengen cerita tentang seseorang yang beberapa hari ini uda ngisi hati gw nih. . hehehehe. Dia adalah seorang wanita yang biasa gw sebut "Shinta" dalam kehidupan "Rama" dan dia . . . . .

 . . . . 

. . I'm sorry sob, I think there are no words can describe how beautiful she is. . . .

PARDIDI MENAUNG-NAUNG. Sebuah cerita dari Fauzan.

Hey blogwalker, kali ini gw mau cerita soal adek gw yang bener-bener kocaknya ngga ketulungan. #sori buat adek gw. Kejem banget gw ampe nyeritain dia di blog gw. Bukan maksud buat ngegunjingin dia sob, tapi gw cuman pengen berbagi kegokilannya dia. Inget cuman mau berbagi kegokilannya dia!

Kenalin adek sepupu gw. Fauzan Arya Dawami. Sekarang dia kuliah di UNPAD sob, gw lupa dah ngambil jurusan apaan. Si anak ini diem-diem ternyata punya blog juga, dan gw baru sempet baca posting dari blog dia kemaren. Dan lu tau apa yang terjadi sama gw. NGAKAAAK abeeees. Cukup bingung sama judul yang dia pake buat blog dia, nama blognya okke banget = PARDIDI MENAUNG-NAUNG. 

Yang bikin gw tertarik dari dia deskripsi profilenya sob, "Perjaka Ting Ting yang doyan main Beling dan takut Kepiting, sempet ngefans sama Lulu Tobing". Semalem gw iseng-iseng baca postingan blog dia, gw suka cerita dia yang judulnya "CINTA TAK ADA LOGIKA". Mungkin karena dia adek sepupu gw sendiri, well gw copas ngga ada salahnya kali ya. . . This is it. . .

CINTA TAK ADA LOGIKA

Dilakoni oleh :

      - Aisya Rahmi (Bu BK / B)

      - Fauzan Arya (Jane’ / J)

      - Nuviyanti (Nuvi / N)

      - Primata (Aya / A)

      - Rizki Kumus (Kiki / K)

      - Ryan Pange (Pange / P)

Pada suatu hari, terdapatlah tiga orang sahabat yang tengah mengenyam bangku sekolah akhir di bilangan Jakarta Timur. Mereka terdiri dari Jane’, bujang lapuk yang dengan ketampanannya acap kali mencuri hati para wanita, Pange yang dengan badan machonya kerap mengundang tatapan iri para lelaki, dan Nuvi yang dengan perilaku tomboynya menjalani kehidupan wanita mudanya. Mereka telah bersahabat selama hampir tiga tahun. Dan pada tahun ke-tiga inilah, persahabatan mereka diuji. Bukan dengan uji nyali, melainkan dengan cinta. Ya, cinta yang kelak akan mencemari persahabatan mereka bertiga. Kisah tragis inipun, dimulai.

Senin, 17 Agustus 2012. Sekolah dilanda kehebohan. Telah bocor informasi bahwa sekolah baru saja dimasuki oleh dua makhluk asing - biasa disebut anak baru - dari Papua. Dikabarkan bahwa kedua anak baru itu cantik. Mereka adalah perempuan muda. Tak ayal, keberadaan mereka menjadi buah bibir satu sekolah. Bak macan yang lepas dari buaian kandang, satu persatu naluri dasar para lelaki di sekolah itu bangkit. Kedua anak baru itu diperebutkan, para lelaki ingin menjadikan mereka sebagai kekasih hati.

A : Bapak Mamak saling cinta, Alamaaak jadi ini sekolah Jakarta?

K : Ada gempa di Mentawai, Merapi marah banyak yang hangus. Ayayai, tempatnya bagus!

A : Orang rakus, makannya kardus. Tempat boleh bagus, tapi mana cowo yang mulus?

K : Ibu cantik dipanggil putih, Bapak jelek dibilang kafir. Iyanih, banyak yang kayak tapir!

Senin, 17 September 2012. Telah sebulan berlalu sejak kedatangan dua anak baru di sekolah itu, dan tak satupun lelaki yang dapat menaklukan hati keduanya. Banyak yang bilang bahwa kedua anak baru itu sangat jaim, terutama pada para lelaki. Sampai suatu ketika, keduanya berpapasan dengan Jane’, Si Tampan yang acap kali mencuri hati para wanita. Keduanya terkesiap melihat amboy-nya ketampanan Jane’. Terlebih melihat kepala gundulnya, yang menurut mereka seperti koteka pria Papua. Karenanya, mereka teringat kampung halaman. Saat itu, kepala gundul Jane’ telah menancapkan anak panah di ulu hati keduanya. Mereka jatuh cinta pada Jane’. Love at the first sight. Sayang, perasaan itu tidak dirasakan juga oleh Jane’.

R : Tartar bilang asoy geboy, Ruli iri melempar batu. Ambooy! Tampan nian anak itu!

A : Kalo ada mobil yg goyang, jangan bingung tanda tanya. Makjaaaang! Lihat kepalanya!

R : Noni cantik siapa yang punya, pasti dia punyanya Dicka. Alangkah ciamik kepalanya! Mirip koteka!

A : Noni-Dicka kawin di desa, tujuh malam adakan pesta. Aku rasa, aku tengah jatuh cinta.

Senin, 24 September 2012. Seminggu telah berlalu sejak Jane’ dan kedua anak baru itu bertemu. Keadaan Jane’ Alhamdulillah sehat. Begitupun dengan kedua anak baru itu. Oh, tunggu! Tidak! Hati kedua anak baru itu tidak sehat! Ya, hati mereka telah dicoblos panah cinta. Akibatnya, mereka menggila akan cinta kasih dari Jane’. Perlahan, mereka mulai melakukan “Gerakan Mendapatkan Jane’”. Ironis, gerakan itu menimbulkan tembok persaingan diantara dua anak baru itu. Kini, hubungan mereka berdua telah diresmikan. Ya, menjadi rival abadi.

A : JANEEEEEEE’!!! (dari sisi kiri, sambil nyerbu dan narik tangan)

R : JANEEEEEEE’!!! (dari sisi kanan, ikutan nyerbu dan narik tangan juga)

J : Ada buaya kejebak jamban, emang susah ya jadi cowo tampan! (sambil ngelepasin diri dan kabur)

A : Lo apa-apaan sih? Jane’ itu punya gue!

R : Idih ngarep banget sih lo! Dia itu maunya sama gue!

A : Alaaaah! (buang muka dan pergi)

Selasa, 25 September 2012. “Gerakan Memperebutkan Jane’” sudah dimulai oleh dua anak baru itu. Jane’ yang sejak awal memang tak tertarik dengan keduanya, merasa terganggu oleh gerakan tersebut. Dia resah, juga gundah. Hatinya basah oleh benih gelisah. Untuk melepasnya, dia memutuskan untuk curhat pada dua orang sahabatnya. Pange dan Nuvi. Sambil makan siang, Jane’ menceritakan semuanya. Nuvi yang memang sudah biasa mendengar kisah Jane’ digentayangi wanita, merasa bosan. Maka, Nuvi hanya diam mendengarkan. Diam-diam mata Nuvi mencuri tatap pada seseorang yang Nuvi sukai… Berbeda dengan Nuvi yang mendengarkan dengan bosan, Pange mendengarkan cerita Jane’ dengan penuh perhatian seorang sahabat. Pange mendengarkan dengan serius, sampai-sampai Pange tidak sadar akan tatapan Nuvi terhadapnya. Ya, Nuvi menaruh hati terhadap Pange. Terhadap salah satu sahabat karibnya.

P : Ada burung bulunya lebat. Janganlah bermuka murung, wahai sahabat.

J : Ada burung bulunya basah. Bagaimana tidak murung, kalau hati ini resah.

P : Emang apa sih Jan, yang ngebuat lo gelisah gitu?

N : Iya, cerita ngapa Jan.

J : Ck, jadi gini, lo taukan dua anak pindahan dari Papua? Nah, mereka itu suka sama gue. Tapi gimana 
ya,gue kagak tertarik sama sekali dah. Masalahnya mereka freak gitu deh ngerebutin gue. Kan gaenak 
juga kalo gitu.

P : Yah Jan, sabar aja ya. Lo kan udah biasa ngadepin cewe2 yang suka sama lu, tenang aja. Pasti kita 

     support kok buat kuat ngadepin semua ini. Ya gak Nuv? (nyenggol Nuvi)

N : (bengong ngeliatin Pange dan kaget setelah disenggol) Oh, iya Jan! Kan ada kita!

Senin, 01 October 2012. Tidak seperti biasanya, Jane’ dan Pange hanya ngobrol berdua di kantin. Hari itu, Nuvi hilang tanpa kabar. Begitupun dengan kedua anak baru, gangguan dari mereka terhadap Jane’ seolah sedang libur. Merasa tekanan terhadap Jane’ sedang minim, Pange berpikir inilah saatnya untuk gantian curhat. Pange hendak membuka tabir beban di hatinya ke Jane’. Di lain pihak, Nuvi tengah diculik oleh kedua anak baru dari Papua itu. Mereka menginginkan bantuan dari Nuvi untuk mendapatkan Jane’. Merasa bahwa sudah saatnya membuang kata “Bujang Lapuk” dari gelar “Bujang Lapuk nan Tampan” yang disandang Jane’, maka Nuvi setuju untuk membantu mereka mendapatkan Jane’. Tanpa disadari ketiganya, percakapan mereka telah dicuri dengar oleh seorang guru BK.

P : Jan, mana si Nuvi?

J : Gak tau dah. Kan biasanya sama elo, Nge.

P : Tadi sih ada, tapi sekarang ilang tuh anak. Kayaknya juga daritadi pagi belom digangguin lo ya ama 

     anak2 baru itu?

J : Iyanih, tumben. Baguslah, jadi kagak stress gue.

P : Iye, gantian gue yang stress Jan.

J : Lah? Ngapa, Nge?

P : Pikiran yang gue pendem Jan. Gue udah mendem ini selama kita sahabatan, Jan.

J : Emang apaan si? Ceritalah.

P : Sebenernya…

J : Sebenernya apa?

P : Mmmm… (senyum senyum malu dan kemudian megang tangan Jane’)

J : Eh? Nge? (salting)

P : Gue…gue suka sama lo Jan. Gue peduli sama lo. Udah lama gue tertarik sama ketampanan lo Jan. Maaf 

     ya baru ngaku. Gue harap lo gak ngejauh Jan.

J : ….. (diem)

P : Jan? Lo marah ya? Gue ngerti kok pasti lo kaget… (mendadak telunjuk Jane’ nempel ke bibir Pange)

J : Itu Nge yang gue tunggu selama tiga tahun ini. Itulah alesan kenapa gue gak pernah jadian sama siapa2 

     selama tiga tahun ini. Gue nunggu lo nembak Nge! (senyum senyum)

P : Siang malam nonton berita, dimana-mana Ucok Baba. Pucuk dicinta, ulam pun tiba!

J : Takut setan menculik Nyonya. Jane’ tampan Pange yang punya.

P : Bisa aja deh kamu, hehe.

Selasa, 02 October 2012. Keadaan kian rumit. Jane’ dan Pange hendak memberi tahu Nuvi perihal status mereka berdua. Di satu sisi, Nuvi hendak menyatroni Jane’ guna menjelaskan perihal rencananya dengan dua anak baru itu. Tanpa Nuvi sadari, dia dibuntuti oleh dua anak baru itu. Dan tanpa disadari, dua anak baru itu dibuntuti juga oleh guru BK. Ketika Jane’, Pange, dan Nuvi akhirnya bertemu, disitulah terjadi klimaks.

N : Jan, apa gak sebaiknya lo ngelepas status jomblo? Menurut gue sih, dua anak Papua itu oke banget buat 

      lo.

J : Ngga Nuv, gue gak suka mereka. Lagian, gue udah gak jomblo. (ehem ke Pange. Ngajak pegangan 

     tangan)

P : (nyambut tangan Jane’) kita mau jujur sama lo Nuv. Kita berdua udah jadian.

N : Hahahaha! Lucu lo ah berdua bercandanya!

J : Ngga Nuv, ini serius. Inilah alesan kenapa gue gak jadian sama siapa2 selama ini. Itu karena gue suka 

     sama Pange.

P : Iya Nuv, inilah kenapa gue perhatian banget ama Jane’. Gue juga suka sama dia. Dan sekarang kita 

      resmi pacaran.

N : (megap-megap gak percaya) Ada buaya makan bola. Sumpah ya, kalian gila! (langsung lari dan nangis.)

A : (megap-megap juga, dan akhirnya nongol) TERNYATA LO HOMO JAN!?

R : (megap-megap juga, dan akhirnya nongol) WAAAAAAAAA!?!?!? (dua anak baru lari dan nangis juga 

      ke dalam kelas)

B : (ngintip dari jauh, geleng kepala, dan kemudian nyamper kelas anak baru) Kalian berdua, sini. Ikut Ibu! 

      Ibu mau bicara sama kalian.

A : Kenapa, Bu? (masih sesenggukan)

B : Ibu tau masalah kalian, jangan panik. Ibu tau kalian butuh kasih sayang. Masih mau kasih sayang itu gak?

R : Gimana caranya, Bu? (sesenggukan juga)

B : Jadilah pacar Ibu. Ibu tau caranya bagaimana menyayangi wanita, nak. Karena Ibu dulunya adalah seorang lelaki.

A : HuuuHuuu Ibuuu!!!! (Meluk dan kemudian diikuti oleh R juga)

Rabu, 17 October 2012. Cinta terlarang kini berkobar. Bukan hanya Jane’ dan Pange saja, tapi guru BK dan dua anak baru itu juga. Pada akhirnya, Nuvi hanya bisa menatap langit-langit kamarnya. Jeritan dari Ibunya tak Nuvi hiraukan. Nuvi tetap menatap langit-langit kamar, lidahnya terjulur dan seutas tali kolor milik bapaknya memeluk lehernya. Ya, Nuvi mati gantung diri.

TAMAT

Sebenernya ini cerita banyak konyolnya sob, cuman coba lu baca lagi dah bagian pantun-pantun ngga jelas yang dia bikin. Weew bangetkan, Gw ngga ngerti ini maksud cerita adek gw. Mungkin maksud dia pengen nyeritain pengalaman dia di sekolah yang konyol atau hanya cerita khayalan yang dia bikin biar orang-orang percaya sama kegantengan dia. Wah kaga ngarti dah sama pola pikir sepupu gw.